Spider - Man : Into the Spider - Verse

Saya adalah seorang yang penggemar dalam hal "pertama". 

Tulisan saya kali ini merupakan tulisan pertama yang memuat ulasan film awal tahun yang sangat mengesankan. Spider - Man : Into the Spider - Verse ini merupakan versi yang sangat berkesan karena banyak hal dan ide menarik saya jumpai di film ini. Mulai dari gelak tawa, decak kagum, hingga momen haru terangkum dalam film "kartun" animasi yang sangat layak dinikmati di bioskop.

Tentunya Spiderman sudah tidak asing lagi, mulai dari zaman Tobey Maguire dan Andrew Garfield yang menemani masa kecil hingga masa teenager saya. Tahun demi tahun berlalu, sampai sosok Spiderman yang diperankan Tom Holland pun turut meramaikan kancah bumi superhero. Nama peran mereka selalu sama sebagai tokoh utama yaitu Peter Parker. 

Namun, cerita Spider - Man : Into the Spider - Verse menawarkan tokoh baru. Miles Morales, adalah remaja yang dipercaya memegang banyak hal "pertama". 

Pertama, tokoh Spiderman utama bukan dari Peter Parker

Pertama, Spiderman yang suka banget sama "art"

Pertama, Spiderman yang ternyata ada banyak versi (saya suka ide versi versi nya) 

Pertama, kartun animasi Spiderman yang sangat mengasikkan 

Pertama, kekuatan super Spiderman yang tidak cuma dalam jaring

Pertama, Spiderman bersepatu :D

Cerita awal dibuka dengan pengenalan tokoh Miles Morales seorang remaja yang menyukai grafiti dan hobi mendengarkan musik. Miles yang juga digigit laba-laba radioaktif ini ternyata memiliki kekuatan super lain. Namun, tidak mudah beradaptasi dengan kekuatan super ini. Diceritakan proses adaptasi Miles dan pengorbanan yang harus dilalui Miles dalam beradaptasi dengan kekuatan nya. 

Ide cerita juga dibangun sejalan mengingatkan saya pada quote mendiang Stan Lee "That person who helps others simply because it should or must be done, and because it is the right thing to do, is indeed without a doubt, a real superhero."  

Adanya bantuan dari dimensi lain antar Spiderman membuat quote Stan Lee terasa nyata. Tak hanya itu juga mereka membuat gelak tawa sekaligus tegang dalam keseruan action serta mentoring Miles Morales - Peter Parker membuat hati hangat.

Memang cerita yang cukup simpel, yaitu karakter utama Miles mengalahkan antagonis Kiplin merupakan hal yang pasti mudah ditebak. Namun proses nya sungguh mengasikkan. Adegan Miles yang semakin kuat dalam beradaptasi, Peter Parker ternyata bisa humor, Spider Woman yang memukau dan masih banyak proses yang saya nikmati di film ini. 

Saya berekspektasi tinggi dalam film Spider - Man : Into the Spider - Verse ini. Rating IMDB yang mencapai angka 8.7 dan rotten tomatoes mencapai 97% membuat harapan tinggi terpuaskan. Dan... Memang terbukti, Spider - Man : Into the Spider - Verse layak masuk Golden Globe Award sebagai nominasi film animasi terbaik. 

"anyone can wear the mask"

Bagi saya, film Spider-Man : Into the Spider - Verse merupakan salah satu versi Spiderman kesukaan saya.

Yuk tentukan "topeng" kamu :)